ANOAPOS COM | KONUT – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah tahun 2022 masehi, omset pendapatan bagi pedagang ayam potong di Konawe Utara (Konut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), kembali meroket.
Dari pantauan media di beberapa titik lokasi pelaku usaha ayam potong, sejak H minus 3 lebaran idul Fitri tahun ini, permintaan ayam potong sangat diminati oleh masyarakat terutama para emak-emak yang sibuk mempersiapkan hajatan keluarga kali ini.
Firman salah satu pedagang ayam potong asal desa Ulu Sawa Kecamatan Sawa Konut, mengaku bahwa sejak 3 hari terakhir bulan Ramadhan ini, omset usahanya meningkat dari tahun sebelumnya.
” ini mungkin karena vandemi Covid-19 mulai meredah termasuk juga kebijakan pemerintah telah memberikan kebebasan untuk beraktivitas. Alhamdulillah sampai hari ini , permintaan pasar masih tinggi,” kata Firman.
Menurutnya, untuk melayani konsumen dengan baik dan cepat, dirinya memberdayakan tenaga kerja sebanyak 3 orang untuk membantunya.
” Supaya lancar melayani konsumen, saya memberdayakan anak muda untuk bekerja membantu melayani pembeli dan saya upah mereka kerja. Sementara untuk stok ayam , cukup tersedia sampai menjelang shalat idul Fitri besok, adapun harga jual perekornya, kita sesuaikan bobot ayam Rp.60.000/ekor ” ucap Firman saat ditemui ditempat usahanya yaitu batas Desa Ulu Sawa dan Kelurahan Sawa pada Minggu (01/05/2022).
Sementara itu, salah satu konsumen yang tidak ingin dimediakan identitas nya mengatakan bahwa harga ayam potong saat ini cukup terjangkau. Selain itu, kondisi ayam yang dijual juga sehat dan besar-besar.
” Selain harganya cukup terjangkau, kondisi ayamnya juga sehat dan besar,” ucap salah satu konsumen Firman.
