Anoapos.com | Kolaka – Pemerintah Daerah (Pemda) Konawe Utara (Konut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dan Dekranasda Konut turut berpartisipasi dalam kegiatan Harmoni Sultra dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 Sultra.
Dalam kegiatan yang berlangsung di Kabupaten Kolaka ini, Pemda Konut dan Dekranasda Konut menyiapkan stand pameran yang mempromosikan Desa Wisata Labengki.
Gubernur Sultra Andi Sumangerukka didampingi Ketua DPRD Sultra La Ode Tariala dan Ketua TP PKK Provinsi Sultra Arinta Nila Hapsari menyempatkan berkunjuk ke stand pameran Pemda Konut.
Bupati Konut H. Ikbar, S.H, M.H didampingi Wabup H. Abuhaera, S.Sos, M.Si bersama Sekertaris Daerah (Sekda) Konawe Utara, Dr. Safruddin, S.Pd., M.Pd, Ketua TP PKK Konawe Utara Hj. Wisra Wastawati,S.Tr. Keb, Wakil Ketua TP-PKK Hj. Sarlina, S. Pd dan Kepala Bidang Komunikasi Publik, Ardin Sito S.Si menyambut kedatangan Gubernur dan Ketua DPRD Sultra.
Dalam kesempatan itu, Bupati Ikbar memperkenalkan Desa Wisata Labengki yang menjadi yang menjadi Juara 1 Desa Wisata Indonesia.
H Ikbar didampingi Wabup Abuhaera dan Ketua Dekranasda Konut juga memperkenalkan kain tenun kolasara dan produk industri rumah tangga khas Konawe Utara.
Gubernur Andi Sumangerukka dan Ketua DPRD La Ode Tariala nampak antusias saat mengunjungi stand pameran Pemda Konut, sambil melihat langsung promosi Desa Wisata Labengki dan produk industri rumah tangga khas Konut.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Konut Ir. Riyas Aritman, S.P,M.Si mengungkapkan, pada Event Harmoni Sultra HUT ke-61 Sultra tahun 2025 ini, Kabupaten Konawe Utara dipastikan turut berpartisipasi.
Riyas Aritman membeberkan dalam kegiatan tersebut, pihaknya juga menampilkan tarian tradisional Konut.
“Kami juga dalam kegiatan festival/pameran mempromosikan prodak unggulan daerah, ” terangnya.
Untuk diketahui, dalam pameran tersebut Dinas Perkebunan Dan Hortikultura untuk HUT Harmony Sultra menampilkan bahan olahan produk berupa bidang perkebunan.
Mulai dari, sako sako bahan dasar sagu, rangginang mente bahan dasar mente, dompo beppa iwoi bahan dasar kelapa, coklat mente bahan dasar mente, kopi bubuk, minyak nilam.
Kemudian, CPO (minyak sawit), kernel sawit, cangkang sawit. Serta bidang hortikultura yakni kripik pisang, bawang goreng dan dompo durian.