Pidato Jokowi, Mengguncang Dunia Internasional

Ketgam, Presiden RI Ir.H.Joko Widodo

ANOAPOS.COM | AS – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pidato di hadapan Anggota Kongres AS di Capitol Hill, Washington DC, AS yaitudalam jamuan santap siang pemimpin negara-negara ASEAN oleh Ketua Dewan Perwakilan Amerika Serikat (AS) Nancy Pelosi dan Anggota Kongres AS di Capitol Hill, Washington DC, AS pada Kamis (12/05/2022).

Dalam pidatonya, Jokowi menyoroti perang yang terjadi di Ukraina yang telah berdampak pada ekonomi dunia termasuk kenaikan harga pangan, energi, dan inflasi.

“Perang Ukraina , Berdampak terhadap ekonomi global,” kata Presiden Jokowi, seperti dikutip dari kanal Youtube Sekretariat Presiden pada Jumat (13/5/2022).

Dikatakan bahwa, apa yang terjadi di Ukraina dapat terjadi di wilayah lainnya, termasuk Indo-Pasifik.

BACA JUGA:  Peringati HPN 2023, Bhyangkara Konut FC Dan Pers FC Gelar Laga Persahabatan

Hal itu dapat terjadi jika hukum internasional tidak dihormati, multilateralisme ditinggalkan dan unilateralisme dikedepankan.

Selain itu juga, Jokowi mengajak AS untuk menjadi bagian dari upaya menciptakan perdamaian, stabilitas dan kerjasama inklusif yang saling menguntungkan di Indo-Pasifik.

“Saya mengajak AS untuk terus menjadi bagian dari jangkar perdamaian dan stabilitas di Indo-Pasifik,” pinta Presiden RI 2 Periode ini.

Presiden Jokowi menilai, ASEAN selama lebih dari 5 dekade menikmati perdamaian dan stabilitas.

BACA JUGA:  KERABAT SULTAN DELI ADAKAN PERTEMUAN KHUSUS DENGAN YUSRIL, BAHAS MASALAH TANAH KESULTANAN DI SUMATERA UTARA

Sekaligus negara ASEAN juga bekerja keras membangun arsitektur kawasan yang mengedepankan kerja sama.Yakni dengan memperjuangkan paradigma win-win, memperkokoh budaya dialog, mengedepankan kerjasama inklusif, serta menjadikan hukum internasional dan nilai-nilai multilateral sebagai panglima.

Sebagai pembicara pertama, Jokowi juga menjadi orang yang memperkenalkan pemimpin ASEAN yang hadir dalam acara tersebut.

Dalam jamuan santap siang dengan Kongres AS tersebut, Jokowi bersama-sama dengan dua orang dari pihak Indonesia yaitu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Duta Besar RI untuk AS Rosan Roeslani.

Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Chat Redaksi