Anoapos.com | Konut – Menyikapi Kondisi Kelangkaan Tabung Gas di wilayah hukum Polres Konawe Utara (Konut) Provinsi Selawesi Tenggara (Sultra),
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Konawe Utara AKBP Priyo Utomo,S.H., S.I.K bersama seluruh jajarannya melaksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) Pada rabu (26/07/2023) sekira pukul 05.45 wita.Alhasil dalam operasi tersebut, Polres Konut berhasil menjaring kendaraan bermuatan Minyak dan Gas yang diduga ilegal.
Kapolres Konut AKBP Priyo Utomo, S.H., S.I.K terus memberikan Komitmennya dalam memberantas Mafia Minyak dan Gas Bumi (Migas) di wilayah Bumi Oheo Kabupaten Konawe Utara
Kegiatan KRYD dipimpin Kabag Ops Polres Konut AKP Sunari, SE.,M.M bersama Kasat Lantas AKP Suhermin ,S.H.,M.H serta Personil Polres Konawe Utara.
Sebanyak 11 unit kendaraan roda 4 diamankan oleh personil Polres Konawe Utara dengan barang bukti (BB) tabung gas 3 kilogram sebanyak 1.132 buah dan 295 jerigen BBM jenis Pertalite serta 7 jerigen BBM Jenis Solar.
Kabag Ops AKP Sunari, SE.,M.M mengungkapkan selain melaksanakan KRYD personil Polres konawe Utara juga melaksanakan Patroli Hunting ke berbagai tempat di daerah ini.
Barang Bukti Tabung Gas dan BBM tersebut berasal dari berbagai tempat seperti Kabupaten Konawe, Bombana, Kota Kendari dan Konawe Utara dengan cara membeli dikios-kios dan kios agen gas elpiji, kemudian para pelaku menjualnya di Kabupaten Morowali Sulawesi Tengah (Sulteng).
Sementara itu, Kapolres Konawe Utara AKBP Priyo Utomo, S.H., S.I.K mengatakan kegiatan yang dilakukan personil Polres Konut ini adalah menjawab keluhan masyarakat Konawe Utara terkait Kelangkaan Gas Elpiji disetiap Desa dan Kelurahan di Konawe Utara.
Kapolres Konawe Utara secara tegas mengatakan bahwa komitmennya akan memberantas para pelaku yang menyebabkan kelangkaan gas serta akan memproses secara hukum para pelaku tersebut, “tegas AKBP Priyo Utomo kepada awak media. (Iq/AP)